Tribratanews.polri.go.id – Jakarta. Petugas Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Polri telah menyelamatkan CCTV di kantor Kejaksaan Agung RI yang kebakaran pada Sabtu 22/8 malam WIB. untuk dijadikan barang bukti penyelidikan, Rekaman CCTV tersebut diharapkan bisa menjelaskan apa yang jadi penyebab kebakaran.
“Pertama kali diselamtkan CCTV, diharapkan bisa menjawab pertanyaan apa yang terjadi sebenarnya di peristiwa Kejagung,” ujar Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombespol Tubagus Ade Hidayat, Jakarta Selatan, (23/8). Dirkrimum mengatakan, olah tempat kejadian perkara (TKP) belum bisa dilakukan pada Ahad.
Pasalnya agenda untuk hari Ahad, sampai malam adalah proses pendingan gedung. “Supaya tim Labfor Mabes Polri dan Inafis lainnya dalam kondisi aman untuk masuk,” terang Dirkrimum . sejumlah bagian dari kantor Kejaksaan Agung yang terbakar masih mengeluarkan asap. Menurut Tubagus, dengan masih terlihat ada asap di beberapa bagian maka olah TKP baru memungkinkan dilakukan pada Senin (24/8).
“Tadi saya melihat situasi dari luar masih ada beberapa bagian yang berasap yang tidak mungkin dilakukan olah TKP,” jelas Kombespol Tubagus. Saat situasi kebakaran, Dirkrimum menjelaskan jumlah personel yang dikerahkan ada sekitar 350 personel yang merupakan gabungan dari Polres Metro Jakarta Selatan dan Polsek Kebayoran Baru. “Yang penjaga gedung ini akan ditindak lanjuti oleh Kapolres Jaksel, melibatkan 150 personel,” ujar Dirkrimum.