Tribratanews.polri.go.id – Jakarta. Polri mengerahkan 192.168 personel untuk mengamankan pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 di 270 kabupaten kota di Indonesia. Hal itu mengacu pada Surat Telegram Kapolri mengenai rencana dimulainya Operasi Mantap Praja 2020.
Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Awi Setiyono menjelaskan pengerahan personel ditentukan sesuai tingkat kerawanan suatu wilayah.
“Pelibatan kekuatan 192.168 personel. Untuk pengamanan tahapan pilkada di masing-masing kewilayahan sepenuhnya diserahkan kepada Kasatwil untuk menentukan jumlah personel yang dilibatkan sesuai dengan karakteristik Gedung Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (08/09/20).” Terang Brigjen Pol Awi Setiyono
Karo Penmas Divisi Humas Polri menuturkan bahwa standar pengerahan kekuatan pengamanan dalam Pilkada Serentak 2020 berbeda pada setiap tahapan. Pada tahap pendaftaran paslon minimal penugasan 1/3 kekuatan operasi.
Jenderal bintang satu tersebut merincikan Pada tahap pendaftaran paslon minimal penugasan 1/3 kekuatan, Pada tahap penetapan dan pengundian nomor urut dan deklarasi minimal penugasan 1/3 kekuatan operasi.
Lalu, pada tahap kampanye minimal penugasan 1/2 kekuatan operasi, Dalam tahap pemungutan suara minimal penugasan 2/3 kekuatan operasi,
tahap penghitungan suara minimal penugasan 1/6 kekuatan operasi dam tahap penetapan calon terpilih minimal penugasan 1/3 kekuatan operasi.