Tribratanews.polri.go.id – Semarang. Polda Jawa Tengah laksanakan upacara bendera kebesaran dalam rangka peringatan Hari Pahlawan ke-75 bertempat di TMT Giri Tunggal. Upacara bendera kali ini dihadiri oleh Kapolda Jateng, Irjen Pol. Drs. Ahmad Lutfhi, S.H., S.St., M.K., Wakapolda Jateng, Brigjen Pol. Abiyoso Seno Aji, S.I.K., PJU Polda Jateng, Gubernur Jateng, H. Ganjar Pranowo, S.H., M.I.P., dan Wagub Jateng Taj Yasin Maimoen.
Meski di tengah Pandemi, namun upacara bendera dan mengheningkan cipta dalam memperingati hari Pahlawan tahun ini tetap berlangsung khidmat dan tak kehilangan makna. Perjuangan para pahlawan perlu terus di kenang sepanjang masa oleh kita sebagai penerus, sebagaimana tema hari Pahlawan Tahun 2020 yaitu “Pahlawanku Sepanjang Masa.”
“Kiranya apa yang telah di lakukan para pahlawan dapat menginspirasi kita untuk meneruskan perjuangan melawan berbagai permasalahan bangsa saat ini seperti kemiskinan, bencana alam, narkoba, paham-paham radikal termasuk Pandemi Covid -19 yang sedang melanda dunia.” ucap Kapolda Jateng, Selasa (10/11/2020).
Terkait kesiapan TNI/Polri dalam menghadapi status Gunung Merapi yang siaga, Kapolda Jateng menuturkan bahwa TNI/Polri telah memetakan beberapa tempat rawan.
“TNI/Polri telah memetakan beberapa tempat, kami juga sudah persiapkan tenda bivak manakala nanti terjadi inkalasi meningkat,” ucap Kapolda.
Kapolda juga menjelaskan, bahwa hampir 400 tepat telah dipersiapkan untuk masyarakat yang diprediksi akan bergeser. “Sudah ada beberapa tempat aula di sekitaran Merapi yang kita dijadikan tempat evakuasi” ucapnya.
Tak hanya itu TNI/Polri bersama BNPB Provinsi Jateng telah membuat tim terpadu untuk memantau daerah-daerah yang ditinggalkan masyarakat.
“Dalam memantau daerah yang ditinggal, kita juga mengajak masyarakat, kita tunjuk masyarakat untuk ikut pantau nanti” ujar Kapolda.