Polrinews.com – Sebuah serangan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terjadi ketika jamaat gereja di Distrik Borme, Kabupaten Pegunungan Bintang, sedang mengikuti ibadah minggu. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 11.00 WIT.
Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024, AKBP Dr. Bayu Suseno S.H., S.I.K.,M.M.,M.H., menjelaskan bahwa insiden dimulai ketika jemaat sedang menjalankan ibadah minggu pagi dan dihadiri oleh empat anggota KKB.
Mereka membawa senjata api dan mengancam serta merampas barang elektronik milik jemaat yang sedang beribadah.
Baca Juga : Operasi Damai Cartenz Berhasil Tindak Tegas 5 Anggota KKB di Intan Jaya
Beberapa barang milik jemaat, termasuk 1 unit Handphone, 1 Unit Handphone, dan 1 unit Laptop, dirampas oleh KKB.
“Setelah merampas barang-barang jemaat di gereja, KKB kemudian pergi ke kompleks sekolah, menyebabkan para guru-guru menjadi takut dan melarikan diri ke hutan untuk bersembunyi. Sampai saat ini, tidak ada laporan mengenai korban jiwa dari insiden tersebut,” ungkap AKBP Dr. Bayu Suseno dikutip dari tribratanews.polri.go.id pada Minggu (5/5/24).
Dia juga menambahkan bahwa saat ini para tenaga kesehatan (Nakes) yang juga merupakan anggota jemaat gereja di Distrik Borme telah berlindung di rumah Kepala Puskesmas Distrik Borme, Kabupaten Pegunungan.
Baca Juga : 4 KKB Berhasil Dilumpuhkan Satgas Damai Cartenz di Pegunungan Bintang
Dapatkan informasi terupdate berita Polri setiap hari. Untuk kerjasama lainya bisa kontak email atau sosial media kami lainya.