Polrinews.com – Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As SDM Kapolri), Irjen Dedi Prasetyo, mengungkapkan bahwa dari 490 calon taruna Akademi Kepolisian (Akpol) yang mengikuti seleksi hingga tahap akhir, hanya 325 orang yang akan dinyatakan lulus. Dari jumlah tersebut, 284 merupakan calon taruna dan 41 calon taruni.
“Dari 490 peserta yang mengikuti tes hingga akhir, tahun ini kita akan menerima 325 taruna dan taruni. Dari 325, sebanyak 284 adalah taruna dan 41 adalah taruni,” kata Irjen Dedi saat memberikan sambutan pada pembukaan sidang akhir seleksi taruna Akpol tingkat pusat, di Auditorium Cendikia, Akpol, Jawa Tengah (Jateng), Minggu (28/7/2024).
Dedi menjelaskan bahwa panitia melakukan perankingan dengan menggabungkan calon taruna reguler, rekrutmen proaktif (rekpro), dan kuota. Panitia kemudian memilih calon taruna dengan nilai tertinggi dan sesuai dengan kuota masing-masing Polda.
“Yang menentukan kelulusan adalah diri kalian sendiri, bukan orang lain. Kalian berjuang sendiri, kalian bisa mengukur kemampuan sendiri, dan kalian bisa melaporkan hasil murni ini kepada orang tua kalian. Ini adalah jerih payah dan kerja keras kalian sebagai calon taruna dan taruni,” tegas Irjen Dedi.
Baca Juga : Kapolri Resmi Tutup Pendidikan Taruna Akpol Angkatan 55 Batalyon Satya Dharma
Sebelumnya diberitakan bahwa sidang akhir seleksi tingkat pusat taruna Akademi Kepolisian (Akpol) dimulai pukul 15.00 WIB. Sidang tersebut dipimpin oleh Irjen Dedi Prasetyo.
Dalam pantauan di lokasi, Auditorium Cendikia, Akpol, Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Minggu (28/7/2024), Irjen Dedi tampak didampingi Ketua Harian Kompolnas Benny Mamoto dan Gubernur Akpol Irjen Krisno Halomoan Siregar. Ketiganya kemudian duduk di depan auditorium.
“Rekrutmen tahun ini memang agak berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Biasanya kita punya waktu 30 hari untuk proses seleksi di tingkat pusat. Tahun ini kita hanya punya waktu 21 hari karena kegiatan di Polri sangat padat,” ujar Irjen Dedi saat membuka sambutan.
Irjen Dedi juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia rekrutmen taruna Akpol, baik di tingkat daerah maupun pusat, karena telah bekerja keras menyelenggarakan proses seleksi yang objektif dan transparan. Ia menyatakan pihaknya terus melakukan evaluasi terhadap sistem seleksi.
“Kami selalu melakukan evaluasi terhadap proses rekrutmen. Evaluasi ini menjadi acuan kami untuk membuat kebijakan,” tambahnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa sidang akhir seleksi tingkat pusat taruna dan taruni Akpol 2024 digelar hari ini. Sebanyak 490 calon taruna dan taruni mengikuti sidang akhir ini.
Mereka telah menjalani karantina selama 21 hari untuk serangkaian tes dan pemeriksaan, mulai dari pemeriksaan administrasi, tes akademik, asesmen mental ideologi, pemeriksaan psikologi, penelusuran mental kepribadian, uji kesamaptaan jasmani dan anthropometri, hingga pemeriksaan penampilan.
Baca Juga : Informasi Lengkap Penerimaan Anggota Polri TA 2024: Bintara, Tamtama, dan Akpol














