Jakarta – Menjelang perayaan Idulfitri 1446 Hijriyah, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mempercepat langkah-langkah strategis dalam optimalisasi pengecekan titik arus mudik. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengantisipasi keterlambatan dan meminimalkan risiko kepadatan serta kecelakaan yang kerap terjadi setiap tahun selama periode mudik Lebaran. Aksi proaktif ini juga meliputi pemantauan infrastruktur dan penyiapan pos pengamanan strategis untuk menunjang kelancaran serta keselamatan pemudik.
“Salah satu fokus utama adalah pengecekan jalur Tol Japek (Jakarta–Cikampek) Selatan II yang terhubung dengan Tol Sadang–Cikarang melalui exit Tol Deltamas,” terang Kombes. Pol. M. Latif Usman pada Rabu kemarin. Selain itu, pengecekan juga dilakukan pada titik-titik strategis lain yang diprediksi akan menjadi titik hambatan dan rawan kecelakaan.
Dirlantas Polda Metro Jaya tidak hanya melakukan pengecekan fisik langsung di lapangan tapi juga meningkatkan koordinasi dengan pihak-pihak terkait. Hal ini diperlukan agar memastikan kelancaran lalu lintas, kesiapan infrastruktur serta menyelaraskan langkah-langkah operasional yang efektif.
“Hadirnya pos pengamanan di Simpang Sukabunga, Cikarang akan menjadi titik penting untuk pengalihan arus kendaraan menuju Gerbang Tol KM 37 Cikarang Timur dan Gerbang Tol KM 34 Cibatu,” ujar Dirlantas Polda Metro Jaya. Area ini dipandang strategis untuk membagi aliran kendaraan sehingga tidak terpusat dan terjadi penumpukan di satu titik saja.
Pengecekan juga dilakukan di ruas-ruas jalan yang umum dilalui oleh pemudik dengan roda dua, di mana perlu ada perhatian khusus mengingat jalur ini memiliki intensitas padat saat musim mudik tiba dan sering kali menjadi penyebab lambatnya arus kendaraan.
Dirlantas Polda Metro Jaya juga mengemphasiskan pentingnya kesiapsiagaan pos pengamanan perbatasan, seperti yang telah disiapkan di area PT Indo Beras Unggul (PT IBU), Kedungwaringin. Pengecekan ini diharapkan dapat mengurangi resiko yang mungkin timbul akibat kepadatan lalu lintas dan mempercepat respons jika terjadi insiden.
“Sebagai bagian dari persiapan matang Operasi Ketupat 2025, Dirlantas Polda Metro Jaya turut melakukan koordinasi intensif dengan berbagai stakeholder terkait, termasuk Korlantas Polri, untuk memastikan kesiapan sarana-prasarana pendukung dan pelayanan kepada masyarakat selama periode arus mudik dan balik lebaran,” tambah Kombes. Pol. M. Latif Usman dalam penjelasannya.
Optimisasi pengecekan titik arus mudik Idulfitri ini merupakan wujud komitmen dari Dirlantas Polda Metro Jaya dalam menjaga kelancaran lalu lintas serta mengurangi resiko kecelakaan yang kerap terjadi di titik rawan. Berbagai inisiatif yang dilakukan diharapkan dapat menyediakan pengalaman mudik yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat.